Hei selamat malam, malam.
Entah sejak hari ini aku lebih senang menyebutmu malam.
Berawal dari akhir-akhir ini cuaca desember serasa dingin, aku meringkuk dibalik selimut bersembunyi dari malam, iya malam itu dingin sama seperti kamu.
Malam, ketika itu aku berusaha memejamkan mata namun sial, aku mengalami insomnia, aku terdiam, tak ada suara apapun, tenang hanyut dalam sepi, ya malam itu sepi seperti kamu.
Malam, ketika cahaya lampu mulai dimatikan, semuanya serasa gelap, ya malam akan selalu gelap seperti kamu, gelap dan aku harus meraba dalam gelapmu.
Malam, itu adalah waktu dimana para anak manusia membaringkan tubuhnya, beristirahat setelah seharian pagi, siang, sore berjibaku dengan beragam aktivitas, malam itu baik dia senantiasa memeluk manusia ketika tidur dan juga meninabobokan mereka.
Malamku adalah kamu, kamu yang selalu dingin, sepi, entah aku selalu rindu akan malam, mungkin karena dengan malam aku bisa merasakanmu hadir, lewat desir angin yang membuatku menggigil. Selamat malam malam, selamat tidur, meski tercipta jarak aku hanya ingin kau bahagia dan selalu sehat, aku tak mau berharap lebih darimu malam.
Blog List
Minggu, 22 Desember 2013
Langganan:
Komentar (Atom)




